“JANGAN GUNAKAN KANTUNG PLASTIK (KRESEK) UNTUK WADAH MAKANAN SIAP SAJI”

BurjoKpg (29-7-2009). Kemaren waktu mau beli gorengan & burjo (bubur kacang ijo) tuk dibawah pulang, si abang mau meletakkan gorengan & burjo tadi di Kantong Plastik Hitam (Kresek)… Mendadak jadi inget dengan berita yang di lansir beberapa Stasion TV pertengahan bulan Juli yag lalu. Kalo Gw nggak salah inget &  kalo salah tanggal tolong di benerin yach.   Hari Selasa, 14 Juli 2009 yang lalu Badan POM RI mengeluarkan “Public Warning untuk tidak menggunakan kantung plastik (plastik kresek hitam)  sebagai wadah makanan siap saji. Kantong plastik tsb merupakan bahan daur ulang. Dan juga dikarenakan dalam proses pembuatannnya ada unsur bahan kimia tambahan. Lebih-lebih lagi tidak diketahui riwayat awal bahan baku plastik tsb. Bisa aja dulunya untuk membungkus ampas, limbah………..???

Pertanyaannya sekarang…. Apakah pangan dan minuman Kita sudah dikepung oleh bahan-bahan berbahaya lainnya ????….          

Tunggu saja pengumuman lanjutan dari Badan POM RI…..!

  Lanjutkan membaca

10 alasan untuk tak minum soft drink

Beberapa waktu yg lalu ketika membuka e-mail… terdapat kiriman dari seorang teman tepatnya kolega kerja sewaktu di Banda Aceh dulu… Teman ini  mengirim pesan  tentang “10 Alasan untuk Tak Minum Soft Drink”. Botol_

Tapi mohon maaf sebelumnya ini bukan black campaignnya thd soft drink, tapi simaklah lebih mendalam ada benarnya juga..!! .
 

Tahukah Anda ….????

  1. Soft drinks menguras air dalam tubuh kita. Seperti halnya diuretik yang bukannya memberikan air untuk tubuh kita, tapi malah menghabiskannya. Pemrosesan gula tingkat tinggi dalam soft drinks memerlukan sejumlah besar air dalam tubuh kita.Untuk mengganti air ini, anda harus minum 8-12 gelas air untuk setiap gelas yang anda minum ! Lanjutkan membaca

Memaknai sebuah pesan… Mudahkah?

Maumere subuhKawasan Timur Indonesia (juli,2009). “Dik tolong buatkan nasi goreng dua piring, satu pedas dan satu nya lagi tidak pedas”. Pesan ini coba aku sampaikan ke salah seorang petugas hotel di Maumere, tempo hari sewaktu  kunjungan lapangan kesana. Cukup lama juga pesanan itu diantarkan. Berselang lebih dari  setengah jam baru datang. Namun betapa kagetnya Aku bersama teman yang juga mau makan nasi goreng tadi, Pesanan yang datang hanya 1 piring. Dengan setengah menahan lapar dan sedikit emosi yang ditahan, Aku tanyakan mengapa hanya satu yang di antar.. Tanpa rasa bersalah petugas hotel tadi menjawab; “Yang diantarkan inikan Nasi Goreng yang tidak pedas dulu, nanti yang pedas diantar belakangan… yang pedas sedang dibuatkan”.. Dengan menahan rasa geli.  Kami senyum-senyum mendengar penjelasan petugas itu. Lanjutkan membaca